Sistem kopling adalah sebuah rangkaian mekanik yang digunakan untuk memisahkan tenaga mesin ke transmisi. Dengan adanya sistem ini, maka putaran mesin bisa terputus meski kondisi mesin masih hidup. Sehingga roda mobil tetap diam dan mesin masih sanggup untuk hidup. Jika anda penasaran tentang seluk beluk sistem kopling manual, dibawah akan kita bahas komponen kopling manual mobil beserta fungsinya. Anda juga bisa membca bagaimana prinsip kerja kopling.
Ada dua komponen utama dalam sistem kopling, yakni plat kopling dan plat penekan. Plat penekan terhubung ke poros transmisi sementara plat penekan terhubung ke flywheel. Saat kedua plat ini renggang, maka putaran mesin ke transmisi putus. Tapi kalau kedua plat ini melekat maka putaran mesin diteruskan ke transmisi. Selain dua komponen diatas, masih ada beberapa komponen lain yakni:
1. Clutch Pedal
Pedal kopling, merupakan komponen input yang akan mengubah dan meringankan pengendalian kopling. Pedal ini, bekerja menggunakan pengungkit dimana ujung pedal terdapat sebuah engsel. Dibawah engsel akan ada push rod yang terhubung dengan piston master silinder.
2. Master Cylinder
Fungsi master silinder adalah mengubah energi mekanis menjadi tekanan hidrolis. Baik pada rem maupun kopling yang menggunakan sistem penggerak hidrolik pasti akan ditemui komponen master silinder. Namun, master silinder kopling beda dengan sistem rem. Pada sistem pengereman, master silinder terletak menyatu dengan booster dan reservoir sehingga akan nampak besar.
3. Actuator Cylinder
Actuator master cylinder ini pada dasarnya sama seperti master silinder yang kita bahas diatas. Hanya saja fungsi komponen satu ini untuk mengubah tekanan hidrolis kembali ke gerakan mekanis. Aktuator silinder kopling ada dua jenis, ada yang menggunakan tipe luar dan tipe dalam. Aktuator tipe luar, memiliki master aktuator yang terletak diluar rumah kopling. Biasanya, pada master aktuator ini juga disediakan screw adjuster untuk menyetel ketinggian kopling.
4. Hydrolic Clutch Pipe
Pipa hidrolis pada umumnya tidak berbeda dengan selang lainya. Meski akan menyalurkan tekanan hidrolis, pipa ini tidak dibuat dari besi dengan lekukan tetap. Meski beberapa tipe ada yang menggunakan pipa besi namun hanya terletak dikedua ujung selang. Kebanyakan, memakai tipe high pressure flexible pipe. Dimana pipa ini menggunakan bahan yang fleksibel namun masih mampu menahan tekanan kopling.
5. Release Fork
Garpu pembebas adalah untuk mengkonversi energi mekanis dari output aktuator silinder menuju release bearing. Sama halnya dengan pedal kopling, release fork juga bekerja dengan menggunakan prinsip pengungkit. Dimana panjang lengan fork mempengatuhi tingkat kekerasan penekanan kopling.Semakin panjang lengan garpu maka semakin ringan pula kopling saat ditekan namun kopling akan lebih tinggi. Tipe ini banyak digunakan pada mobil-mobil berbobot seperti truk dan bus yang memiliki sistem powertrain lebih kuat.
6. Release Bearing
Relaese bearing berfungsi meneruskan tekanan dari aktuator silinder atau dari release fork untuk menekan area pegas diafragma. Release bearing berbentuk seperti bantalan roller, hal ini karena tugas release bearing itu menghubungkan release fork yang bersifat diam dan pegas diafragma yang berputar. Untuk meminimalkan efek gesekan maka didalam release bearing telah diletakan rangkaian bantalan pelor seperti laher roda.
7. Clutch Cover
Cover kopling, berfungsi sebagai housing untuk beberapa komponen seperti pegas diafragma dan pressure plate. Cover ini terletak diarea luar yang menyelimuti kampas kopling. Posisinya dibaut bersama flywheel. Sehingga ketika flywheel berputar dipastikan clutch cover beserta komponen didalamnya ikut berputar. Didalam clutch cover terdapat komponen pegas diafragma, pegas ini berfungsi untuk menekan pressure plate dikala kopling tidak beroperasi menggunakan daya tekan pegas. Dan menarik pressure plate saat pedal kopling diinjak.
8. Pressure Plate
Plat penekan berfungsi untuk menekan kampas kopling agar terjepit bersama flywheel, Plat ini berbentuk piringan yang terbuat dari bahan besi tuang tebal. Hal itu dikarenakan pressure plate harus mampu menekan plat kopling dengan kekuatan tinggi tanpa aus dan tanpa terjadi keolengan plat. Posisi piringan ada setelah kampas kopling yang terpaut bersama clutch cover. Sehingga baik flywheel ataupun plat penekan akan berputar pada RPM yang sama.
9. Clutch Disc
Kampas rem merupakan piringan yang berfungsi menangkap putaran mesin agar bisa disalurkan ke transmisi. Kampas kopling harus mampu menyalurkan putaran tanpa selip dan dengan halus. Oleh sebab itu sebuah plat kopling disusun dari plat baja yang dilapisi kampas. Kampas ini, tentunya beda dengan kampas kopling. Meski memiliki struktur yang sama, kampas kopling dibuat lebih tipis serta bolak balik. Artinya pada bagian kiri dan kanan plat akan dilapisi kampas yang kemudian disebut dengan facing.
10. Flywheel
Flywheel sebenarnya juga masuk dalam komponen mesin. Namun pada sistem kopling manual mobil, flywheel juga digunakan untuk menjepit kampas kopling bersama pressure plate. Selain untuk menjepit, flywheel juga digunakan sebagai tempat terkaitnya rumah kopling.
Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan. Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.
Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:
- Contact Person: Djaja Halim
- No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
- E-mail: [email protected]
About The Author: Anugerah Jaya Bearing
Distributor Bearing Terbaik dan Terpercaya – ASB, NTN, Koyo, FAG, Roller Chain
More posts by Anugerah Jaya Bearing