Mobil dengan transmisi matik memang menjadi pilihan tersendiri bagi calon konsumen atau pemilik kendaraan. Mobil dengan transmisi matik memang memiliki sistem berkendara yang terbilang jauh lebuh nyaman dah mudah karena pengemudi cukup mengatur posisi transmisi sekali saja, tidak adanya fungsi kopling pun membuat pengendara menjadi lebih santai serta rileks, terkhusus bagi pengemudi wanita dan aktivitas berkendara di kondisi jalan yang rentan macet. Namun, tak sedikit orang yang beranggapan bahwa mobil bertransmisi matik susah dan repot dalam masalah perawatan. Hal ini dikarenakan transmisi matik atau otomatis memang telah mengaplikasikan sistem elektronik dan tentunya bertolak belakang atau jauh berbeda dengan transmisi manual yang masih menggunakan sistem analog.

Terdapat beberapa faktor penyebab rusaknya transmisi matik mobil, salah satunya ialah faktor usia kendaraan, namun tak hanya itu, fakta membuktikan bahwa hanya 5 persen kerusakan terjadi karena umur mobil yang sudah renta, selebihnya 10 persen ditimbulkan oleh cara penggunaan yang sembrono alias kurang berhati – hati dan kontributor terbesar dengan sumbangsih sebanyak 85 persen adalah kelalaian dalam mengganti oli atau pelumas transmisi.

Image result for gearbox mobil rusak

Pada intinya setiap mobil yang dirawat dengan baik dan benar tentu akan terhindar dari masalah kerusakan, begitupun dengan mobil transmisi matik yang dapat awet dan terjaga performanya jika perawatan selalu dilakukan secara berkala dan rutin. Selain perawatan umum, penting bagi Anda sebagai pengendara sekaligus pemilik mobil untuk mengetahui gejala-gejala yang kerap menandakan transmisi matik mobil bermasalah. Dengan mengetahui berbagai gejala tersebut, tentu Anda dapat meminimalisir kerusakan sebelum menjadi lebih parah.

1. Getaran pada Mobil

Mesin yang sedang bekerja memang menimbulkan sedikit getaran pada mobil dan terbilang normal, namun jika getaran tersebut sangat terasa dan mengganggu proses berkendara, mesin atau transmisi mobil dapat dikatakan tengah bermasalah. Getaran dapat terjadi akibat kampas kopling pada mobil sudah mulai aus bahkan hangus. Kampas kopling yang sudah aus tentu membuat tekstur komponen tak lagi halus atau rata dan menimbulkan gesekan pada amplas kopling tersebut. Bergetarnya mobil ketika dikemudikan tentu tak dapat dihindari jika permasalahan tersebut Anda alami.

2. Tuas Gigi Sulit atau Tidak Dapat Pindah

Tuas gigi yang sulit atau tidak dapat dioperasikan juga dapat terjadi jika switch pada transmisi otomatis mobil sudah terindikasi kerusakan. Umumnya, kerusakan ini sering terjadi ketika pengemudi baru menaiki mobil dan menyadari jika posisi transmisi sulit untuk dipindah atau bahkan tak dapat pindah sama sekali. Hal ini tentu dapat membuat posisi tuas gigi tersangkut dan tidak dapat pindah dari mode parking. Meski dalam beberapa waktu tuas dapat dipindahkan setelah Anda mencobanya, akan lebih baik jika permasalahan ini langsung diatasi dengan cara memperbaikinya agar tidak semakin parah.

3. Sulit untuk Gigi Mundur

Kerusakan pada transmisi yang semakin parah tentu membuat gejala kerusakan yang dirasakan akan semakin besar. Seperti contoh ialah gigi mundur yang sulit untuk digunakan. Kerusakan tersebut dapat terjadi dikarenakan sistem mekanis transmisi matik mobil yang bermasalah sehingga mempengaruhi tuas gigi mundur yang juga mengalami kerusakan.

4. Terjadinya Hentakan Ketika Perpindahan Gigi

Pada umumnya, mobil dengan transmisi matik terbilang sudah modern dan memiliki proses perpindah gigi yang cukup halus. Namun jika Anda pernah merasakan perpindah gigi awal terasa ada hentakan yang membuat mobil seperti terasa terdorong mendadak, patut dicurigai adanya permasalahan pada sistem transmisi mobil matik tersebut.

Kerusakan tersebut tentu dapat terjadi ketika sistem elektronis atau mekanis transmisi bermasalah. Cara pendeteksian tentu dapat Anda lakukan dengan menggunakan komponen engine scanner yaitu socket OBD. Umumnya, kerusakan terjadi pada solenoid pressure yang mengalami kebocoran dan mengakibatkan oli transmisi tidak dapat menjaga perpindahan gigi ketika rpm optimal tercapai dan berdampak pada tersentaknya mobil ketika perpindahan gigi dilakukan.

Menggunakan mobil bertransmisi otomatis memang lebih praktis dan menyenangkan terutama bagi Anda yang sehari – hari beraktivitas di kota besar dengan kondisi jalan padat atau justru macet. Namun demikian untuk menjaga kesenangan tersebut penting bagi Anda untuk melakukan perawatan intensif secara rutin. Meskipun pengoperasiannya sangat mudah, memperhatikan panduan mengendarai mobil matik serta merawatnya dengan benar penting untuk dilakukan, karena sejatinya komponen transmisi otomatis jauh lebih rumit sekaligus lebih sensitif dibanding mobil bertransmisi manual.

Jika anda membutuhkan rantai jenis dan tipe apapun dengan ukuran yang anda butuhkan, silahkan kunjungi website kami anugerahjayabearing.com. Kami menawarkan banyak tipe dan ukuran dari rantai yang anda butuhkan dengan harga rantai yang dapat anda bandingkan dengan distributor lainnya, sehingga anda tidak perlu ragu untuk menghubungi kami karena kami adalah distributor alat kapal terlengkap.

Kami anugerah jaya bearing distributor Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Spare Part atau bearing yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan Spare Part berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Spare Part akan terpenuhi. Beli rantai di anugerah jaya bearing saja, karena kami adalah ahlinya.

namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]